ARROHMAH.CO.ID – Yayasan Pendidikan Islam Ar-Rohmah Putri Pesantren Hidayatullah Malang terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dimilikinya. Salah satu ikhtiar tersebut adalah menggelar pembinaan SDM yang bertempat di aula Al Hambra Ar-Rohmah Putri Kampus 2, Senin-Selasa (20-21/12).
Mengusung tema “Peningkatan Loyalitas SDM di Tengah Pandemi Covid-19”, agenda tiap awal semester ini diikuti seluruh guru dan karyawan Ar-Rohmah Putri kampus 1, Ar-Rohmah Putri kampus 2, Ar-Rohmah Tahfidz Kampus 3 dan Daurah Al-Qur’an Kampus 4 Batu.
Hadir sebagai pemateri Abdullah Warsito, Bendahara dan salah satu satu perintis Ar-Rohmah Putri. Dalam materinya, Ustadz Abdullah demikian akrab dipanggil, menyampaikan pentingnya mempelajari sejarah.
“Hidup adalah pengulangan sejarah. Apa yang terjadi sekarang, sesunguhnya pernah terjadi di masa lalu. Sejarah merupakan guru terbaik dalam kehidupan kita,”ujarnya.
Sejarah itu, lanjut Ustadz Abdullah, penyambung lidah antar generasi. Sehingga apapun yang kita lakukan sekarang ini adalah pilihan. Yang akan menjadi catatan hidup masing-masing. Oleh sebab itu buatlah sejarah yang baik bersama Ar-Rohmah Putri ini. Yang kelak akan dikenang oleh generasi penerus. Sebagai motivasi dan inspirasi bagi mereka.
Seperti sejarah manusia agung yang dikisahkan Allah dalam Al-Qur’an. Tetap abadi sepanjang zaman. Nabi Yusuf contohnya. Perjalanan hidupnya penuh pengorbanan, perjuangan dan pesan mulia. Begitu pula cerita Luqman Al Hakim ketika mendidik anak-anaknya.
Pun demikian dengan sejarah Ar-Rohmah Putri. Ia menegaskan bahwa Ar-Rohmah Putri ini hadir tidak lain diniatkan karena Allah semata. Dibuat dan dibesarkan sebagai wadah perjuangan. Dengan tujuan mulia membangun miniatur peradaban Islam di setiap kampusnya.
Di akhir materinya Ustadz Abdullah pun berpesan, agar semuanya selalu bersungguh-sungguh menjalankan setiap peran mulianya. Berupaya menjadi generasi pelanjut yang lebih baik akhlaq, kepribadian, loyalitas, keilmuan dan skillnya.
Berlangsung selama dua hari, upgrading SDM tersebut dibagi dalam tiga sesi setiap harinya. Hari pertama dimulai pukul 07.30 sampai pukul 11.15 dan hari kedua dimulai pukul 07.30 hingga pukul 14.30 WIB.. Seluruh peserta pun antusias mengikuti kegiatan yang materinya meliputi : Mendidik dengan Cinta, Guru Inspirator Bagi Murid, Komitmen Keislaman, Kehidayatullahan, dan Kelembagaan.(Kontributor: Anmf | Editor: Hery Purnama)