ARROHMAH.CO.ID — Fakultatif kali ini mengambil tema sejarah Islam yang bertujuan untuk mengulas kembali perjuangan para sahabat Nabi Shallallahu Alaihi was Salam dalam mempertahankan agama Allah, sehingga para santri dapat mengenang peradaban Islam terdahulu hingga kini. Acara ini diikuti oleh santri kelas 7, 8, 10, dan 11, Rabu-Kamis (06-07/12).
Ustadzah Mala selaku Ustadzah Ketua Pelaksana Fakultatif Al-Hadara merasa tema ini harus disampaikan kepada para santri agar dapat mengetahui sejarah peradaban Islam zaman terdahulu hingga masa kini. Melihat kondisi saudara kita di Palestina, Ustadzah Mala ingin menumbuhkan jiwa mujahidah serta rasa solidaritas yang tinggi untuk para santri.
Tunjukkan Aksi Dengan Orasi & Drama
Melalui orasi dan drama, santri Ar-Rohmah Putri dapat mengulas kembali perjalanan sahabat Nabi Muhammad dalam mempertahankan negeri Palestina dari zaman ke zaman. Tidak hanya mengetahui perjalanan para sahabat saja, tetapi melalui orasi dan drama santri dapat menunjukan aksi bela Palestina.
“Kurang afdol jika santri hanya mengenang sejarah Islam saja tetapi tidak menerapkan penggunaan bahasa Arab. Dengan itu, fakultatif Al-Hadara mewadahi para santri dalam menggunakan bahasa Arab di setiap kegiatannya,” ucap Ustadzah Mala.
Praktik Jual Beli Berbahasa Arab
Fakultatif ini juga mengadakan bazar yang mengharuskan para santri menggunakan bahasa Arab saat membeli bazar. Sehingga para santri akan lebih terbiasa dalam menggunakan bahasa Arab dalam kehidupan sehari-hari.
“Seru banget, makanan di bazarnya enak-enak dan kalo beli harus pake bahasa Arab. Jadinya lebih menantang,” ujar Fauzia Zynta selaku santri kelas 11 yang berpartisipasi dalam mengikuti fakultatif.
Tak hanya itu, fakultatif Al-Hadara ini dapat menghidupkan kembali kegiatan yang telah lama tidak diadakan yaitu permainan lapangan seperti bola basket, bola beracun, kasti, tarik tambang, dan gamepost. Selain memunculkan rasa juang terhadap palestina, pada kegiatan ini santri diajarkan bagaimana cara melatih fisik untuk berjihad.
Kegiatan ini menambah kekompakan serta kesolidan tiap angkatan dan memperkuat ukhuwah antar angkatan. Fakultatif kali ini menggunakan sistem poin angkatan, yang di mana setiap angkatan diberikan poin sebanyak 1000. Dengan itu setiap angkatan berlomba-lomba untuk menjaga poin nya agar tetap utuh. “Harapannya santri Ar-Rohmah Putri memiliki semangat yang besar dengan menilik kembali sejarah para sahabat dalam memperjuangkan agama Allah di Palestina,” ucap Naafika Hawwalin selaku Ketua Pelaksana Fakultatif Al-Hadara. (I’AR: Athaya Nayaka & Raisya Fa’izah)